Mimpi Yang Lalu
Pada gelap kemarin
Terselip tenang senyum menawan
Dengan mata yang purnama..
Senda tawa juga, masih sama..
Sama seperti tawamu hari ini
Dia yang aku sebut purnama..
Dia yang aku sebut..
Pada tidur sebelum hari ini, mimpi menjemputku
Membawa aku diterang tenang purnama
Hangat..
Tapi tak lama..
Aku pulang..
Aku dihantar mimpi, dijemput pagi..
Terenyuh seluruh isi hati..
Dia tak mampu ku sentuh
Hanya tinggal gambar menawannya saja yang mampu ku sentuh
Asa masih menggantung
Kurelakan engkau purnama
Hingga pagi itu aku temui dirimu
Purnama yang dirindu
Pada gelap kemarin
Terselip tenang senyum menawan
Lama tak nampak
Menawan yang bertepi disana
Jelas..Dengan mata yang purnama..
Senda tawa juga, masih sama..
Sama seperti tawamu hari ini
Masih tetap sama
Dia yang aku sebut purnama..
Dia yang aku sebut..
Pada tidur sebelum hari ini, mimpi menjemputku
Membawa aku diterang tenang purnama
Membawaku disehelai sutra lembut canda
menjemputku hingga perlahan..Hangat..
Tapi tak lama..
Aku pulang..
Aku dihantar mimpi, dijemput pagi..
Terenyuh seluruh isi hati..
Dia tak mampu ku sentuh
Hanya tinggal gambar menawannya saja yang mampu ku sentuh
Asa masih menggantung
Kurelakan engkau purnama
Hingga pagi itu aku temui dirimu
Purnama yang dirindu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar